Assalamu'alaikum sobat blogger :)
semoga pada sehat wal 'afiat ya smuanya
btw, besok mau lebaran haji nih,
masa sakit sich :D
ayo, set fikiran kita
supaya besok bisa sembuh
semoga Allah mengizinkan
aamiin :)
okke lah, kali ini mau berbagi cerita
cerita ini nyata lho
terjadi satu malam yang lalu
saat itu menjelang malam
adzan maghrib sudah terdengar sedari tadi
kini menunggu adzan isya
yang mugkin sebentar lagi dikumandangkan
entah kenapa aku bercermin
di kamar orang tuaku
ada seorang wanita di sana
wanita yang sangat berjasa dalam hidupku
beliau adalah ibuku
ibu yang biasa kupanggil "ummi"
aku bercermin
melihat gigi-gigiku
kuperhatikan struktur rahang bawahku
tak tampak tanda gigi yang akan bertambah
tima: gigi (geraham paling) belakang tima kok ga ada mi?
ummi: ga tau
tima: berarti jadi anak-anak terus dong mi?
ummi: iya la tu
di kamar itu juga ada mawarku
adik pertamaku
yang dari segi fisik mengalahkanku
adikku ini "warda" namanya
tima: war, liat gigi warda war
warda: (buka mulut)
tima: (nyenter-nyenter dalam mulutnya)
tima mikirnya gini
masa di bandingin sama warda
jelas-jelas dia lebih kecik
wajar aja kalo gerahamnya belum empat
-,-
#
:D
gaje ya?
biarin :p
Tidak ada komentar:
Posting Komentar